3 DESAIN DAN TIPS MUDAH MEMBUAT PAGAR RUMAH FULL TEMBOK

Ingin membuat pagar rumah namun bingung desainnya? Anda bisa mencoba pagar rumah full tembok. Yuk! mari ikuti tips dan referensi pagar model full tembok dan tips mendesainnya. 

Pagar rumah menjadi bagian penting dalam desain sebuah hunian. Selain berfungsi sebagai pembatas antara area dalam dan luar rumah, pagar juga memberikan kesan estetika dan keamanan privasi bagi penghuninya. 

Pemilihan desain dan material yang tepat akan memberikan nilai estetika dan keamanan yang baik untuk rumah dan penghuninya. Ada banyak jenis pagar rumah yang dapat dipilih, salah satunya adalah desain yang hingga kini masih menjadi pilihan masyarakat banyak adalah pagar rumah full tembok.

Baca Juga: 4 Material Pagar Minimalis Ini Pas untuk Rumah Anda

Akan tetapi, Bagaimana tips dan pilihan desainnya? 

Kelebihan dan Kekurangan

Pagar rumah model ini kerap dipilih karena lebih terjaga keamanan dan privasi bagi para penghuninya. Pagar ini tentunya memiliki beberapa kelebihan seperti kuat dan tahan lama, faktor keamanan yang tinggi dan tampilan yang elegan. 

Namun, memilih desain yang tepat dan proses pembuatan pagar rumah model ini tentunya memerlukan biaya yang cukup tinggi, terutama jika Anda menginginkan desain yang rumit atau bahan yang berkualitas tinggi.

Model Pagar Rumah Full Tembok 

Desain pagar tembok struktur melengkung

Desain ini dapat memberikan tampilan yang elegan dan menarik, namun biaya pembuatan cukup mahal dari desain pagar tembok berstruktur sederhana. Desain ini dapat memberikan tampilan artistik pada bagian eksterior rumah.

Desain pagar tembok minimalis

Desain yang satu ini paling populer digunakan, karena tampilan yang simpel namun tetap elegan. Desain ini sangat cocok untuk hunian dengan konsep yang modern atau dengan konsep yang minimalis. Selain itu, pembuatannya juga cukup terjangkau. 

Desain pagar tembok ornamen dekoratif

Selain melengkung atau minimalis, Anda juga dapat memilih desain pagar tembok berhias batu alam atau dengan ornamen dekoratif. Desain ini dapat menghadirkan nilai estetika yang tinggi dan membuat fasad rumah tampil lebih menarik. Cocok untuk hunian rumah konsep industrial atau modern klasik. 

Akan tetapi, pembuatan model ini tentunya cukup menguras kantong, karena Anda biasanya menggunakan material seperti batu alam, bata merah, atau beton. Yang pastinya tidak hanya cenderung lebih mahal, namun juga memerlukan perawatan khusus.

Tips Membuat Pagar Rumah Full Tembok

Pilih Material yang Tepat

Material yang digunakan untuk membuat pagar rumah sangat penting karena mempengaruhi kekuatan, tampilan, dan biayanya. 

Salah satu material yang dapat menjadi pilihan untuk model full tembok adalah bata, batu bata, atau beton, yang memberikan kesan perpaduan tradisional dan klasik, dengan tampilan beton yang modern. 

Pertimbangkan Kebutuhan Privasi

Saat memilih desain pagar rumah, pikirkan kebutuhan privasi keluarga Anda. Apakah pagar tinggi atau lebih rendah sehingga tidak menghalangi interaksi dengan sekitar? Pastinya pertimbangkan pengaruh lokasi rumah. Jika berada di jalanan sibuk, pagar lebih baik tebal dan tinggi. 

Desain Sesuai dengan Konsep Rumah

Akan lebih baik jika desain pagar rumah sesuai dengan arsitektur rumah Anda. Jika bergaya tradisional, pagar bahan bata atau batu bata dapat Anda gunakan. Jika dengan konsep modern, beton dan baja bisa melengkapi pembuatan pagar rumah. Sesuaikan juga dengan warna dan tekstur bangunan Anda ya!

Soal Biaya dan Perawatan

Tentunya biaya pembuatan dan perawatan harus menjadi pertimbangan saat memilih desain atau model pagar. Pagar rumah tentunya bisa lebih mahal dari model pagar lainnya. Namun, jangan lupa soal kekuatan dan keawetannya. Anda juga tidak perlu repot melakukan perawatan khusus. 

Perhatikan Ukuran dan Proporsi

Detail desain seperti ketinggian dan lebar pagar juga perlu diperhatikan saat membangun pagar rumah full tembok. Tinggi pagar rumah biasanya sekitar 1,5 meter hingga 2,5 meter atau sesuai kebutuhan keamanan dan privasi penghuni. 

Posisi Pagar

Penempatan pagar rumah memang selalu dipasang di sekeliling rumah. Namun dalam hal ini, posisi pagar yang dimaksud adalah dekat atau tidak dengan jalan atau trotoar, karena posisi yang salah dapat mempengaruhi tampilan rumah dan mengurangi privasi Anda. 

Penempatan pagar juga perlu memperhatikan regulasi dan peraturan yang berlaku di daerah Anda.

Pilih Model Pintu yang Pas

Pilihlah pintu pagar sesuai dengan desain pagar rumah Anda. Gunakan material pintu pagar yang cocok dengan pagar atau bagian pintu rumah Anda. Pastikan juga pintu dapat dibuka dan ditutup dengan mudah dan aman. 

Gunakan Jasa Profesional

Jika Anda masih bingung soal pilihan desain dan model pagar yang tepat, Anda dapat menggunakan jasa desain berpengalaman. Anda akan dibantu dalam menentukan model pagar, termasuk penggunaan material yang tepat dan cara merawat pagar agar awet dan kuat. 

Berkreasi Secara Personal

Hal yang mungkin tidak terpikirkan adalah memasukkan sentuhan personal pada pagar rumah. Anda dapat menambahkan aksen atau ornamen sesuai selera Anda. Tampilan bisa lebih menarik bukan? 

Kesimpulan

Memiliki pagar rumah full tembok memang tak hanya menjaga keamanan rumah, namun dapat menambah tampilan visual bangunan Anda secara keseluruhan. 

Gunakan material dan desain yang tepat, sesuai budget yang Anda tentukan. Dengan mempertimbangkan tips dan faktor ini, miliki segera pagar full tembok yang kuat, estetik dan sesuai dengan selera Anda.

Selamat mencoba!

Untuk material terbaik, jangan asal pilih! Gunakan selalu material berkualitas tinggi untuk konstruksi aman dan nyaman. Pastikan memilih baja ringan dari BLKP sebagai material konstruksi pembangunan rumah Anda.

BLKP hadir dengan pilihan material baja ringan yang sudah terjamin mutu dan kualitasnya yang sudah berstandar SNI, ISO 9001-2015, uji lab ketahanan produk hingga 4 tahun garansi warna serta tersertifikasi TKDN 22 – 34981. 

Tertarik dengan produk baja ringan dari BLKP? silahkan Hubungi Kami.