3 RUMAH ADAT DARI BAJA RINGAN, JADI INSPIRASI HUNIAN MODERN
Tahukah sobat BLKP semuanya, jika Indonesia memiliki lebih dari 1300 suku bangsa yang tersebar d tanah air. Keberagaman suku bangsa tersebut menjadi salah satu bukti kekayaan dan keunikan Indonesia yang wajib dilestarikan. Termasuk rumah adatnya.
Setiap rumah adat pasti memiliki ciri khas tersendiri yang menjadi representasi dari suku dan budayanya. Desain yang ditampilkan pastinya mempunyai tujuan dan makna tersebut untuk komunitas suku tersebut.
Baca Juga: Punya Lahan Yang Terbatas? Coba Desain Rumah 3 Lantai Ini!
Akan tetapi, tahukah Anda jika rumah tradisional sangat bisa loh dimodifikasi dengan gaya modern? Keunikan desain rumah adat membuat banyak arsitek kerap menjadikannya inspirasi untuk desain hunian masa kini.
Namun dalamh hal ini, selain memperhatikan desain dan konsep, Anda wajib mempertimbangkan biaya yang dikeluarkan.
3 Rumah Adat Yang Jadi Inspirasi Hunian Modern
Nah, kali ini terdapat beberapa inspirasi rumah adat yang dapat Anda terapkan pada hunian pribadi serta tips dekorasinya. Baca artikel ini sampai habis ya!
Rumah Minimalis Konsep Rumah Adat Betawi
Pinterest: thebridedept.com
Rumah adat Betawi menjadi salah satu rumah adat yang dilestarikan. Rumah adat provinsi DKI Jakarta ini memiliki keunikan dari segi bentuk dan desainnya. Walau sederhana, tapi makna filosofisnya membuat desain rumah adat Betawi kerap dijadikan inspirasi untuk rumah modern.
Salah satu dari beberapa jenis rumah adat Betawi yang kerap dijadikan desain rumah minimalis adalah rumah adat Kebaya. Jenis rumah yang satu ini berkonsep khas dari bentuk atap, teras luas, dan ukiran khas betawi.
Didominasi nuansa kayu alami yang makin menarik. Biasanya halamannya yang luas akan dihiasi berbagai tumbuhan hingga pohon hias.
Untuk bagian atap dari rumah modern, Anda tetap dapat memakai bentuk atap ciri khas dari rumah Betawi, seperti bentuk atap rumah joglo. Namun material atap ini dapat memakai material konstruksi dari baja ringan agar lebih kuat dan kokoh.
Konsep Rumah Adat Sumatera Selatan
Pinterest: tiperumah.id
Rumah adat khas dari provinsi Sumatera Selatan adalah rumah limas. Sesuai dengan namanya, rumah limas ini berbentuk limas yang bergaya seperti rumah panggung. Rumah limas memiliki lima tingkat yang memiliki makna tersendiri sesuai dengan geografi dan juga kepercayaan dari masyarakat disana.
Rumah limas ini memiliki luas antara 400 sampai dengan 1000 meter persegi. Di acara-acara tertentu, rumah limas ini terkadang dipergunakan untuk tempat pesta pernikahan maupun acara adat.
Bahan kayu menjadi bagian utama dari rumah limas ini. Karena hampir seluruh bagian terbuat dari kayu termasuk struktur rangka atapnya.
Namun seiring berjalannya waktu, di konsep hunian modern, struktur rangka atap dari rumah limas ini sudah banyak digantikan dengan baja ringan. Hal ini karena material dari baja ringan memiliki daya tahan yang lebih baik, awet hingga puluhan tahun dan tahan terhadap rayap.
Rumah Khas Jawa Tengah
Pinterest: Cart Project Indonesia
Mungkin rumah Joglo menjadi salah satu yang populer menjadi inspirasi desain rumah modern dari rumah tradisional. Saat ini, konsep rumah adat ini kerap digabung dengan desain minimalis tanpa menghilangkan sentuhan tradisional, khususnya di bagian atapnya.
Atap rumah joglo tidak hanya tampil artistik. Kemiringan atap Joglo, pas untuk kemiringan atap rumah di Indonesia, dilihat dari curah hujan yang tinggi di negara ini.
Pembangunan rumah dengan desain tradisional beratap joglo mempunyai nilai tradisi. Wajib memiliki tiang penyangga utama di rangka atapnya yang kini bisa dibuat dari rangka baja ringan. Dari sisi adat Jawa, tidak adanya soko guru bisa menghilangkan nilai ‘mistis’ rumah joglo.
Tips Dekorasi Rumah Agar Tetap Ada Nuansa Tradisionalnya
Untuk menampilkan rumah ala tradisional, ada beberapa hal yang wajib Anda perhatikan, seperti dekorasinya. Berikut tips dekorasi yang bisa Anda tampilkan untuk semakin memperlihatkan nuansa tradisional dalam rumah.
Ornamen Secukupnya
Rumah adat memang kerap menghadirkan ornament khusus. Akan tetapi, bagi hunian modern nan minimalis, Anda dapat terapkan ornament secukupnya. Lebih tekankan pada fungsi dan efektivitasnya.
Jika ingin menggunakan ornamen, Anda bisa memadukan sesuai dengan furniture yang digunakan. Bisa tambahkan ornamen yang pas pada pintu, jendela, dinding atau ruangan tertentu. Tetap fokus pada sisi etniknya tanpa berlebihan ya!
Halaman yang Luas
.jpg)
Pinterest: archdaily.com
Biasanya desain rumah yang mengusung konsep rumah adat selalu memperlihatkan halaman rumah yang luas.
Penghuni dapat menciptakan taman dan kolam yang semakin mempercantik outdoor rumah. Tak hanya tempat tanaman-tanaman Anda tunbuh subur, bisa juga menjadi lokasi bermain yang pas untuk anak.
Ruang Tambahan
Yang tak boleh ketinggalan adalah penambahan ruang yang bisa memperkuat sisi tradisional rumah Anda. Seperti pemasangan gazebo atau pendopo.
Tempat ini menjadi tempat bersantai keluarga atau ruang luar tempat tamu sebelum masuk ke rumah. Gazebo biasanya hadir di rumah yang mengusung konsep rumah adat Bali.
Penggunaan Tegel Motif
Pinterest: patroontegelwinkel.nl
Apakah Anda tahu apa itu tegel?
Tegel merupakan ubin atau keramik dengan motif jadul dan vintage, warna menarik yang unik. Dikatakan unik, karena proses pembuatan tegel diolah dengan tangan dan diproduksi terbatas.
Tegel bisa Anda terapkan di bagian lantai, dinding, dan lainnya. Dengan penggunaan tegel, nuansa rumah khas Jawa atau Keraton Yogyakarta semakin kental terasa.
Kesimpulan
Punya hunian yang terinspirasi dari rumat adat Indonesia? Sangat bisa dilakukan! Coba beberapa desain menarik di atas. Siap-siap hunian Anda jadi pusat perhatian.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk sobat BLKP!
Pastikan untuk selalu memakai produk terbaik untuk hunian Anda, seperti memakai material konstruksi yang terbuat dari baja ringan dengan mutu terjamin.
BLKP siap menghadirkan produk baja ringan yang sudah terbukti berkualitas dengan mengantongi standarisasi SNI maupun ISO 9001-2015.
Tertarik dan ingin menghubungi BLKP? Segera untuk Hubungi Kami disini.
