Untitled design (1).png

BEGINI CARA MENGHITUNG KEBUTUHAN RANGKA ATAP BAJA RINGAN

Cara menghitung volume rangka atap baja ringan sebenarnya lumayan mudah tapi cukup mendetail. Ada banyak sekali faktor-faktor yang harus diperhatikan ketika akan melakukan perhitungan ini, agar ketika dipasang, jumlah material bisa sesuai dan budget yang dikeluarkan juga efektif.

 

Namun, bagaimana cara menghitung volume rangka atap baja ringan? Apa saja faktor-faktor yang perlu diperhatikan? Simak penjelasan lengkapnya dalam ulasan berikut ini, ya!

 

Baca Juga: Catat dan Perhatikan! Hal Penting Ketika Memasang  Rangka Baja Ringan

 

Cara Menghitung Volume Rangka Atap Baja Ringan

Baja ringan terbuat dari baja galvanis yang dilapisi dengan lapisan zinc atau aluzinc untuk melindunginya dari korosi. Kekuatan material ini memungkinkan struktur atap dan dinding yang kuat namun ringan. Umumnya baja ringan biasanya diproduksi dalam bentuk profil yang telah dibentuk seperti C, Z, U, dan L, yang memudahkan integrasi ke dalam berbagai desain struktural.

 

Dalam konstruksi bangunan modern, material ini banyak digemari karena memiliki beberapa keunggulan, seperti: memiliki bobot yang ringan, pemasangan mudah dan fleksibel, tahan lembab dan korosi, dan tahan rambatan api.

 

Adapun cara untuk menghitung estimasi kebutuhan baja ringan untuk pembuatan rangka atap sebagai berikut:

 

1. Mengukur Luas Rumah

Cara menghitung volume rangka atap baja ringan yang pertama adalah dengan mengukur terlebih dahulu luas rumah dengan mengalikan panjang dan lebar dari rumah. Setelah itu, Anda juga perlu untuk mengukur lebar overstek di setiap sisi dan mengetahui berapa derajat kemiringan atap yang Anda inginkan.

 

Contoh: Anda memiliki sebuah rumah dengan panjang 10 meter, lebar 8 meter, overstek 1 meter di setiap sisinya, dan menginginkan kemiringan 30 derajat.

 

2. Menghitung Luas Atap

Langkah selanjutnya adalah menghitung luas atap. Perlu diperhatikan, oleh karena atap memiliki kemiringan, luasnya akan lebih besar dibandingkan luas lantai. Anda dapat menghitung luas atap dengan menggunakan rumus seperti ini:

 

Luas Atap = (Panjang Rumah + 2 x Overstek) x (Lebar Rumah + 2 x Overstek) / cos (Kemiringan Atap)

 

Contoh Perhitungan:

  • Panjang bangunan + overstek dua sisi = 10 meter + (2 x 1 meter) = 12 meter

  • Lebar bangunan + overstek dua sisi = 8 meter + (2 x 1 meter) = 10 meter

  • Cos (kemiringan atap) = cos 30 derajat = 0.866

  • Sehingga luas atap = (12 meter x 10 meter) / 0.866 = 138,57 meter persegi

 

3. Menghitung Kebutuhan Kanal C

Biasanya, rangka atap baja ringan dibuat menggunakan baja ringan kanal C atau truss. Setelah mengetahui berapa luas atap yang akan dibangun, Anda dapat melanjutkan ke proses selanjutnya dalam cara menghitung volume rangka atap baja ringan, yaitu menghitung kebutuhan kanal C.

 

Anda bisa menghitung kebutuhan kanal C dengan menggunakan rumus:
Jumlah Kanal C = (Luas Atap x Faktor Kanal) / Panjang Kanal per Batang

 

Catatan: Faktor kanal dapat diasumsikan 4 dan panjang baja ringan per batang biasanya adalah 6 meter.

 

Simulasinya adalah sebagai berikut:

Jumlah Kanal C = (Luas Atap x Faktor Kanal) / Panjang Kanal per Batang

Jumlah Kanal C = (138.57 meter persegi x 4) / 6 meter

Jumlah Kanal C = 92.38 batang dapat dibulatkan jadi 93 batang

 

Baca Juga: 7+ ALASAN ATAP BAJA RINGAN BANYAK DICARI

 

4. Menghitung Kebutuhan Reng

Setelah mengetahui jumlah kanal C, Anda bisa menghitung untuk kebutuhan rengnya. Anda bisa menggunakan Reng BLKP untuk konstruksi atap yang lebih kokoh tapi ringan dan tahan korosi. Reng dipasang diatas kuda-kuda dan berfungsi untuk membantu menopang atap.

 

Anda dapat menghitung kebutuhan perkiraan reng dengan rumus berikut:

Kebutuhan Reng = Jumlah Kanal C x Faktor Reng

 

Catatan: Faktor reng sendiri merupakan kelipatan dari jumlah kanal C. Biasanya, faktor reng ditetapkan dengan nilai 1.2

 

Simulasinya adalah sebagai berikut:

Kebutuhan Reng = Jumlah Kanal C x Faktor Reng

Kebutuhan Reng = 93 batang x 1.2

Kebutuhan Reng = 111.6 dibulatkan jadi 112 batang

 

5. Menghitung Kebutuhan Sekrup

Setelah mengetahui berapa jumlah kanal C dan reng yang dibutuhkan, Anda juga perlu mengetahui jumlah sekrup yang akan digunakan. Dalam penerapannya, antara kanal C, reng, dan atapnya akan disambung dengan menggunakan sekrup. Hal ini menyebabkan kebutuhan akan sekrup menjadi lebih banyak. Namun, dengan perhitungan yang tepat, Anda dapat memperkirakan estimasi sekrup yang dibutuhkan.

 

Anda dapat menghitung estimasi jumlah sekrup dengan cara seperti ini:
Kebutuhan Sekrup = Volume Atap x Faktor Sekrup

 

Catatan: Faktor sekrup sendiri biasanya ditetapkan dengan nilai 20

 

Simulasinya adalah sebagai berikut:

Kebutuhan Sekrup = Volume Atap x Faktor Sekrup

Kebutuhan Sekrup = 138.57 meter persegi x 20

Kebutuhan Sekrup = 2,771.4 buah atau dapat dibulatkan jadi 2772 buah

 

Seperti itulah kira-kira cara menghitung volume rangka atap baja ringan dan berbagai komponen yang diperlukan dalam proses konstruksi baja ringan untuk rangka atap. Namun, perlu diperhatikan bahwa hasil dari perhitungan ini hanyalah merupakan perkiraan. Jumlah bahan sebenarnya bisa berbeda tergantung desain atap dan jenis penutupnya.

 

Agar hasilnya lebih akurat, selalu konsultasikan dengan tukang atau ahli bangunan. Lebihkan juga ketika melakukan pembelian bahan untuk melakukan antisipasi.

 

Baca Juga: STRUKTUR RANGKA ATAP BAJA RINGAN PADA BANGUNAN DAN FUNGSINYA

 

Kesimpulan

Cara menghitung volume rangka atap baja ringan tidaklah sulit, tapi ada banyak sekali komponen yang perlu diperhatikan, seperti kebutuhan baja ringan, reng, dan jumlah sekrup yang akan digunakan. Kisaran perhitungan ini nantinya dapat menjadi panduan ketika akan melakukan pembelian bahan. Untuk hasil yang lebih akurat, konsultasikan selalu terkait bahan-bahan ini kepada tukang atau pekerja di lokasi proyek.

 

Jika Anda membutuhkan material baja ringan berkualitas pada konstruksi atap Anda, gunakan Truss dan Reng dari BLKP. Dengan bobot yang ringan, baja ringan BLKP tahan karat, rambatan api, dan mudah dibentuk. Cek Katalog Produk BLKP untuk menemukan pilihan produk terbaik sesuai dengan kebutuhan konstruksi Anda atau Hubungi Kami Sekarang untuk mengetahui informasi lebih lanjut!



Artikel Populer

Tidak ada artikel popular.
Your Message Has Been Sent..